Sayangku,
Perkenalan ini tidak terduga untuk
Sampai ke tahap ini.Ke tahap rindu yang kian
Memuncak terhadap dirimu.Rindu senyuman tawamu,
Rindu lirikan matamu,rindukan suaramu dan rindukan dirimu…
Sayangku,
Aku tahu kau benar-benar menyayangi diri ini.
Dan percayalah yang diri ini juga menyayangi dirimu.
Aku sentiasa berdoa agar pohon asmara
memilihnya untuk disemai akan mekar.Dan kuntum-kuntum
bunga yang mewangi akan turut berkembang seiring.
Sayangku,
Kaulah segalanya bagiku.Aku terlalu rindukan dirimu apabila
Kau tiada di sisi.Rindu dendam terhadapmu,akan terlerai
Bila terpandang wajahmu.Pabila belaian asmaramu membelai
Jiwaku.aku teramat bahagia pabila denganmu.
Sayangku,
Sedangkan lidah lagikan tergigit.Inikan pula kita yang berkasihan
Aku tahu adakalanya kau tersinggung dengan sikapku.Tapi
Percayalah,aku tidak bermaksud untuk melukakan hatimu.
Namun apakan dayaku ini semua ketentuan ilahi.
Anggaplah semuanya dugaan dan ujian untuk menguji sejauh
Mana tahap kesetiaan kita bersama.Namun usahlah dikau
Bimbangkan diri ini.Diri ini akan sentiasa menyayangi dan
Mencintai dirimi.Selagi hayat dikandung badan selagi dirimu setia
Dan menerimaku.
Sayangku,
Bersama kita berdoa agar apa yang kita impikan akan menjadi
Kenyataan dan kita akan bersam selamanya…
No comments:
Post a Comment